Senin, 28 November 2016

hikayat melayu

Hikayat Yong Dolah

YONG DIKEJAR HARIMAU
“Padà suatu hari saàt yong istrahat sehàbis berburu dihutan, tibà-tiba ada seekor hàrimau jantan mendekati yong dàn siap untuk menerkàm. Cepat-cepat yong berlàri, dalam kejar-kejaràn itu, jarak antarà yong dan harimau hanya tinggàl satu meter sajà. Disaat harimau lengàh, cepat-cepat yong memanjàt pohon pinàng.” Yong diam sejenak
“Setelah lamà yong tunggu diatàs pohon pinang yang kebetulàn berbuah lebàt itu, harimau tàk kunjung pergi. Naik daràh yong, yong gego (goncàng) pohon pinàng itu sampài berguguran buahnyà menimpa harimàu,, eee harimàu bergeming, tàk kunjung pegi”
“Yong lihàt harimau tak màu pergi, yong guncàng lagi pohon pinàng itu sekuat-kuatnyà, kali ini yong heràn, kenapà harimau berlàri terbibit-birit, setelàh yong periksà, rupanyà buah pinàng yong copot sebiji dàn mengenài kepala harimau. Oleh karenà itulah harimàu lari tunggang langgang”
Maknanyà : kalau pergi berburu haruslàh membawa senjata yàng lengkap, ketika berjumpà binatang buas bisà untuk membelà diri. Tidak perlu memànjat pohon.
Yong dolàh adalah seorang Legendà dari kotà Bengkalis yang sangàt populer di provinsi Riàu dengan cerita dongengnya yàng penuh maknà. Kini beliàu telah wafàt. Namun telatàh almarhum tidak pernàh lekang dimakàn masa, tetàp selalu dikenàng oleh masyarakat Kabupàten Bengkalis.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar